Caretaker Pengprov Jabar Matangkan Rencana Muay Thai Masuk Desa


Caretaker Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov MI Jabar, Otjid Rosyid (Foto: MP/Egi)
MerahPutih Olahraga - Rencana muay thai masuk desa, tidak hanya bergulir begitu saya. Selain kebutuhan besar dari Pengurus Besar Muay Thay Indonesia (PB MI), hal tersebut merupakan gagasan dari Caretaker Pengurus Provinsi (Pengprov) Jawa Barat.
Caretaker Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov MI Jabar, Otjid Rosyid kepada merahputih.com, mengatakan hal tersebut bakal diupayakan mulai bergulir pada Mei mendatang.
"Semboyan atau gaung kerennya adalah Muay Thai Road To Desa. Mudah-mudah, bisa berjalan sesuai rencana dan dimulai dari Tasikmalaya. Karena di sana itu, fasilitasnya reprensentatif. Daerah tersebut juga banyak meraih penghargaan disegala bidang," imbuhnya.
Dalam pandangannya, Muay Thai masuk desa akan memberikan banyak manfaat. Utamanya, dalam hal pemberdayaan ekonomi masyarakat.
"Sebab, atlet atau pengurus yang hadir nanti, akan menyewa rumah-rumah warga untuk menginap. Selain ekonomi umum (jual-beli), ekonomi kreatif juga tumbuh. Misalnya saja, masyarakat dapat memproduksi dan menjual pernak-pernik asli daerah atau makanan olahan. Di situlah ekonomi masyarakat akan tumbuh. Selain itu, pengurus, atlet dan masyarakat, bisa bersosialisasi dengan baik dan dekat. Rencananya, bisa digelar setiap tiga bulan," tuturnya.
Sementara itu, Caretaker Pengprov MI Jabar terbentuk karena kepengurusan Iskandar dinilai PB MI tidak aktif melakukan pembinaan organisasi dan prestasi atlet.?
Selama lebih dari dua tahun berturut-turut, Pengprov MI Jabar tidak pernah mengikuti kejuaraan Nasional dan Liga Nasional sebagai program resmi PB mi yang wajib diikuti. Caretaker diberi waktu selama 15 bulan untuk melaksasanakan tugas keorganisasian sampai dengan terbentuknya Pengprov MI Jabar melalui Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) untuk mendapatkan Ketua Umum periode 2016-2020.
Dalam SK (surat keputusan) PB MI tertanggal 29 Desember 2015, sejumlah nama Caretaker Pengprov MI Jabar yakni dipimpin Winarto, Evi Silviadi selaku Wakil Ketua Umum (Waketum), Otjid AH Rosyid di posisi Sekum, Lilis Sulastri di Bendahara dan Yoyo Kustriyo di Bidang Pembinaan Organisasi.(esa)
BACA JUGA:
- Gelar Rakorda, Ini Agenda Caretaker Pengprov Muay Thai Jabar
- PB MI Rencanakan Muay Thai Masuk Desa di 2016
- Pesan Prabowo untuk Pencak Silat Indonesia
- Renovasi Asian Games 2018, PSSI Tunggu Arahan Pengelola GBK
- Single Cita Citata Bakal Jadi Lagu di Asian Games 2018
Bagikan
Berita Terkait
Langkah Selanjutnya Setelah Seekor Macan Tutul Dievakuasi dari Hotel di Bandung

DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

Jawa Barat Provinsi dengan Angka PHK Tertinggi di Agustus 2025, Gubernur Dedi Mulyadi Singgung Jumlah Penduduk dan Besarnya Industri

Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran

Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar

Jawa Barat Masih Jadi Pilihan Investasi Terbesar di Indonesia

[HOAKS atau FAKTA]: Wakil Ketua DPRD Ono Surono Didemo Massa karena Ingin Pecah Jabar Jadi 5 Provinsi
![[HOAKS atau FAKTA]: Wakil Ketua DPRD Ono Surono Didemo Massa karena Ingin Pecah Jabar Jadi 5 Provinsi](https://img.merahputih.com/media/a5/e1/a3/a5e1a36849af63eb0bc8bbcdc8846fc6_182x135.png)
3 Orang Meninggal di Pesta Rakyat Syukuran Pernikahan Putra Dedi Mulyadi dengan Wabup Garut

Dedi Mulyadi Disentil Mendagri Soal Pendapatan Daerah, Beda Dengan Pandangan Pengamat
