Candi Ngawen, Patung Singa Menjadi Ciri Khas

Ana AmaliaAna Amalia - Selasa, 12 April 2016
Candi Ngawen, Patung Singa Menjadi Ciri Khas
Candi Ngawen Magelang (Foto: instagram.com/wulan_genrush)

Merahputih Budaya - Candi Ngawen sekilas nampak mirip dengan bangunan Candi Hindu. Namun, yang membedakan yakni dari bentuknya berbeda dan dihiasi oleh patung singa pada keempat sudut.

Selain itu, bangunan candi yang meruncing dan memiliki stupa dan teras (undak-undak) yang menjadi simbol dan menjadi ciri khas pada candi-candi Budha pada umumnya.

Candi Ngawen juga sedikit memiliki kesamaan dengan Candi Mendut, komplek candi memiliki lima bagunan yang letaknya saling berderet. Terdiri dari dua candi induk dan tiga candi apit. Candi induk merupakan candi utama, sedangkan candi apit adalah candi yang letaknya mengapit candi induk.

Disamping itu, karena letaknya yang mengampit candi induk maka candi apit ini dikenal sebagai bangunan pendamping candi induk. Hal ini terlihat pada bangunan kedua dan keempat.

Candi induk pada bagian pertama masih nampak lengkap diantara candi lainnya. Namun, sangat disayangkan stupa candi sudah pecah menjadi beberapa bagian semenjak awal ditemukan. Karena kondisi sudah terpecah pihak pengurus candi tidak memasang stupa asli namun dipasang batu replika yang menyerupai aslinya. Sedangkan batu asli sudah tersimpan rapi di museum.

Melihat kondisi Candi Induk bagian kedua kondisinya jauh lebih parah. Ditambah lagi batu penyusun sudah banyak pecah dan hilang. Bahkan Stupanya, juga ikut hilang.

Bila diprosentasekan hanya lima puluh persen saja batu yang masih layak pada bangunan keempat ini. Hal ini membuat bangunan keempat pada Candi Ngawen berdiri, tetapi tidak sempurna. Hanya berlantai namun tak beratap dan tak berdinding.

Disamping itu, Candi Ngawen memiliki keunikan tersediri, salah satunya pada arca singa yang menopang empat sisi bangunan candi yang berhasil direkonstruksi dari lima banguan. Gaya ukiran arca singa ini menyerupai lambang singa pada negara Singapura, dan berfungsi mengaliri air yang keluar lewat mulut arca.

Menurut sumber sejarah, arca singa semacam ini tergolong sulit ditemukan pada bangunan-bangunan candi di Jawa. Namun, arca model ini dapat ditemui di beberapa kuil di wilayah Mathura di India. (Abi)

BACA JUGA:

  1. Candi Ngawen, Situs Sejarah Belum Banyak Dikenal Wisatawan
  2. Wisata Alam dan Sejarah di Candi Miri
  3. Menapaki Peninggalan Hindu Abad Ke-9 di Candi Miri
  4. Wisata Sejarah di Candi Klodangan Yogyakarta
  5. Candi Klodangan, Peninggalan Hindu Abad ke-9 yang Terkena Dampak Merapi

 

 

 

#Magelang #Candi Ngawen
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me
Bagikan