Bom Bunuh Diri Hantam Kamerun
Presiden Kamerun Paul Biya (Screenshot CNN)
MerahPutih Internasional - Sebuah ledakan dari bom bunuh diri menghantam jalur masuk sebuah pasar di Kamerun Utara. Ledakan yang sama juga menghantam kawasan tak jauh dari lokasi sebelumnya.
Setidaknya 11 orang dinyatakan tewas dan 32 lainnya luka-luka dalam serangan sporadis di Kota Maroua pada Rabu sore kemarin (22/7) ini. Seorang penjaga keamanan mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri, yang merupakan seorang wanita berjilbab, telah tewas.
Presiden Kamerun Paul Biya mengutuk insiden yang ia sebut dengan perbuatan keji dan pengecut tersebut. Dalam pernyataannya, Biya juga menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya untuk para korban.
Kota Maroua merupakan kota yang dekat dengan jalur perbatasan Nigeria, di mana lokasi ini merupakan yang paling dekat dengan markas para kelompok teroris Boko Haram.
Seperti dikutip CNN, hingga saat ini belum ada kelompok yang mengklaim serangan tersebut.
BACA JUGA:
Ledakan Granat pada Sirkus di Peru, Belasan Orang Luka-Luka
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS
Bom Bunuh Diri Meledak di Pakistan Barat Daya, Tewaskan 13 Orang, Lukai 30 Lainnya
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor
20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda