Bangun Kerukunan Antar Sesama Lewat Seni dan Budaya

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 04 Desember 2016
 Bangun Kerukunan Antar Sesama Lewat Seni dan Budaya
Seni kuda kepang yang dimainkan oleh masyarakat urban di Tangerang (Foto: MP/Widi Hatmoko)

MerahPutih Budaya - Berkembangnya kreativitas seni dan budaya masyarakat urban di wilayah Banten, terutama Tangerang, merupakan aset pemersatu.

Hal ini juga yang dilakukan Paguyuban Seni Budaya Jawa Banten (PSJB) dalam membangun kerukunan antar atnik, baik masyarakat urban maupun masyarakat lokal.

“Seni dan budaya ini kan investasi, dan aset pemersatu,” ujar salah seorang tokoh seniman urban Banten yang tergabung dalam PSJB, Sunarto kepada merahputih.com, Sabtu (3/12).

Ia juga menjelaskan, secara tidak langsung, PSJB telah memberikan pendidikan budaya kepada masyarakat. Karena, menurut Sunarto, komunikasi yang terjalin lewat paguyuban ini saling mengenalkan senin dan budaya dari daerah asalnya, sehingga yang tadinya hanya mengenal seni dan budaya daerahnya sendiri bisa saling bertukar pengalaman.

“Sebagai ajang silaturahmi, dan komunikasi pertukaran budaya. Dan itu yang terjadi di paguyuban PSJB,” katanya.

Salah seorang tokoh pendiri PSJB Ki Joker mengungkapkan, PSBJ berdiri pada pertengahan 2007. Tujuan berdirinya PSBJ ini, menurut Joker, ingin mempersatukan seluruh elemen masyarakat dari lintas etnis, agar bersama-sama membangun kerukunan lewat seni dan budaya.(Wid)

BACA JUGA:

  1. PSJB Gelar Gebyar Seni dan Budaya Jawa 2016
  2. Puspa Vandahong Jadi Batik Khas Kota Tangsel
  3. Batik Khas Banten, di Sini Tempatnya
  4. Sandal Batik, Souvenir Unik dari Gallery Cirebon Jeh
  5. Batik Ciwaringin Berbahan Alami dan Bermotif Unik
#Provinsi Banten #Budaya Jawa # Paguyuban Seni Budaya Jawa Banten (PSJB)
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian
Bagikan