Anggaran Bonus Olimpiade Sudah Tersedia di APBN 2016

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Senin, 21 Desember 2015
Anggaran Bonus Olimpiade Sudah Tersedia di APBN 2016

Olimpiade Brasil 2016 (Foto: teamgb)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Olahraga - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memastikan jika perjuangan atlet diajang Olimpiade, Rio de Janeiro, 2016 tidak akan sia-sia. Sebab, bakal memberikan balasan yang setimpal.

Salah satunya yakni, melalui bonus. Tidak tanggung-tanggung, bagi peraih medali emas dijanjikan uang Rp5 miliar.

Jumlah tersebut, sangat luar biasa. Sebab pada Olimpiade 2012 di London, peraih medali emas mendapatkan uang Rp1 miliar. Tapi sayangnya, tidak satupun atlet Indonesia yang mampu meraih emas.

Djoko Pekik Irianto, Deputi IV Bidang peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, menerangkan bahwa meningkatnya nominal bonus untuk atlet peraih medali emas Olimpiade sebagai bentuk penghargaan bahwa berjuang di dunia olahraga itu sangat berat.

Sedangkan bagi peraih medali perak dan perunggu, masing-masing mendapatkan Rp3 miliar dan Rp1 miliar. Sementara pada Olimpiade sebelumnya, hadiah uang sebesar Rp400 juta dan Rp200 juta.

"Payung hukum untuk pencairan bonus itu masih dalam tahap proses. Penerbitan regulasi itu tidak akan lama, sebab anggarannya sudah tersedia di dana APBN 2016 sebesar Rp100 miliar. Mungkin nanti payung hukumnya berbentuk Permen (Peraturan Menteri)," katanya.

"Jadi Rp100 miliar itu nanti dibagi tiga Asian Paragames, Olimpiade, dan Paralimpiade. Olimpiade itu tidak akan banyak, paling dua itu pun hanya Rp10 milar, selebihnya untuk Asian paragames sekitar 50-75 miliar, sisanya paralimpiade," tutupnya. (esa)

BACA JUGA:

  1. Menpora Butuh Pejabat Yang Mampu Berpikir Out of The Box
  2. Kemenpora Gelar Seleksi Pejabat Eselon I Secara Dadakan
  3. Kemenpora Diimbau Agar Tak Bodohi Rakyat
  4. Bangun Daya Saing, Menpora Minta Pemuda Ubah Cara Pandang
  5. Gubernur Jatim: Penyerangan Suporter Merupakan Kemunduran
#APBN #Olimpiade
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Indonesia
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Purbaya mengakui bahwa solusi jangka pendek untuk masalah ini masih terbatas
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Indonesia
Kemenkeu Jelaskan APBN Dikelola untuk Jalankan Asta Cita Program Prabowo
APBN berperan penting sebagai instrumen untuk mencapai tujuan nasional dan menopang pertumbuhan ekonomi, termasuk dalam mendukung penciptaan iklim investasi yang kondusif.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Kemenkeu Jelaskan APBN Dikelola untuk Jalankan Asta Cita Program Prabowo
Indonesia
Jet Tempur Chengdu J-10 China Segera Terbang di Jakarta, Menkeu Setuju Beli Pakai APBN Rp 148 T
Pemerintah menyetujui anggaran Rp 148 triliun untuk pembelian jet tempur Chengdu J-10 dari China dalam APBN 2026.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Jet Tempur Chengdu J-10 China Segera Terbang di Jakarta, Menkeu Setuju Beli Pakai APBN Rp 148 T
Indonesia
Rencana Utang Kereta Cepat 'Numpang' APBN Bikin BUMN Sehat Jadi 'Sakit', DPR Minta Jangan Korbankan Duit Rakyat Buat Whoosh
Perusahaan BUMN yang awalnya sehat kini terbebani kewajiban membayar utang Rp2 triliun per tahun akibat proyek kereta cepat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Rencana Utang Kereta Cepat 'Numpang' APBN Bikin BUMN Sehat Jadi 'Sakit', DPR Minta Jangan Korbankan Duit Rakyat Buat Whoosh
Indonesia
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Sekjen Partai Golkar menegaskan bahwa pernyataan Atalia tidak bermaksud melarang penggunaan dana APBN untuk pesantren.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Berita
Family Office Apa Itu? Strategi Tarik Investasi dari Ultra High Net Worth Individual
Family office adalah entitas privat pengelola kekayaan ultra-kaya. Kenali fungsinya, potensi di Indonesia, dan kontroversi proyek di Bali.
ImanK - Selasa, 14 Oktober 2025
Family Office Apa Itu? Strategi Tarik Investasi dari Ultra High Net Worth Individual
Indonesia
Keuangan Negara Tertekan, Defisit Anggaran Sebesar Rp 371,5 Per September 2025
Realisasi belanja pemerintah pusat (BPP) tercatat melambat 1,6 persen dengan nilai Rp 1.589,9 triliun, setara 59,7 persen dari proyeksi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Keuangan Negara Tertekan, Defisit Anggaran Sebesar Rp 371,5 Per September 2025
Indonesia
MPR Desak Audit Ponpes Al Khoziny Sebelum Dibangun Ulang Pakai APBN
Pentingnya akuntabilitas publik dalam penggunaan dana APBN negara, terutama untuk proyek pembangunan
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
MPR Desak Audit Ponpes Al Khoziny Sebelum Dibangun Ulang Pakai APBN
Berita
Utang Kereta Cepat Whoosh Jadi Sorotan, Purbaya Tegaskan Tidak Ditanggung APBN
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) tidak akan dibayar menggunakan APBN. Ia menilai Danantara memiliki kemampuan finansial untuk menanganinya.
ImanK - Senin, 13 Oktober 2025
Utang Kereta Cepat Whoosh Jadi Sorotan, Purbaya Tegaskan Tidak Ditanggung APBN
Indonesia
Rencana APBN Dipakai untuk Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny Berpotensi Picu Ketidakadilan dan Bikin Cemburu Kelompok Lain
Banyak pihak lain yang mengalami musibah tidak mendapatkan perlakuan serupa.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
Rencana APBN Dipakai untuk Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny Berpotensi Picu Ketidakadilan dan Bikin Cemburu Kelompok Lain
Bagikan