Akhir Agustus, 3.000 Guru Disebar ke Pelosok Indonesia


Mendikbud Muhadjir Effendy. (Foto: setkeb.go.id)
MerahPutih Nasional - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan menyebarkan sebanyak 3.000 guru peserta program Sarjana Mendidik di Daerah 3 T (SM-3T) yaitu daerah terdepan, terluar, dan tertinggal di tanah air. Ribuan guru tersebut akan diberangkata pada 31 Agustus.
Program SM-3T merupakan program pemerintah untuk membangun Indonesia dari tepi atau kawasan yang belum mendapatkan pemerataan pendidikan. Program SM-3T ditujukan untuk para sarjana pendidikan yang belum bertugas sebagai guru, baik sebagai
pegawai negeri sipil (PNS) maupun guru tetap yayasan (GTY).
Para calon guru program SM-3T tersebut dipilih melalui beberapa tahapan seleksi, diawali dengan seleksi administrasi, tes akademik melalui media daring, wawancara, dan dilanjutkan dengan pra kondisi.
“Terdapat kawasan di Indonesia yang sangat makmur secara pendidikan tetapi ada juga yang minim, terutama di pelosok Indonesia. Inilah yang dicoba dipersempit jurang kemakmuran pendidikannya,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy pada rapat koordinasi penetapan penempatan calon peserta Program SM-3T di Jakarta seperti dilansir Kantor Sekretariat Kabinet, Kamis (25/8).
Dalam pelaksanaannya, SM-3T melibatkan Lembaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) dari 12 Universitas, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Badan Intelijen Negara (BIN), Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi, serta Perwakilan Pemerintah Kabupaten (Dinas Pendidikan) daerah 3T.
“Peserta SM-3T akan ditempatkan di 56 kabupaten di pelosok Indonesia. Calon guru yang telah terpilih akan ditempatkan di daerah 3T selama satu tahun, yang akan diberangkatkan serentak pada 31 Agustus,” kata Muhadjir.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Jokowi Masih Pemulihan, Eks Menko Muhadjir Bertemu 1 Jam Doakan Kesehatan

Menko PMK Sebut Jemaah Meninggal Tahun Ini Menurun

Menko PMK Dukung Mahasiswa Pakai Pinjol Buat Bayar Kuliah

Terima Banyak Laporan Kecurangan, Menko PMK Bentuk Satgas Pengendalian PPDB

Pemudik Jangan Bawa Pendatang Baru, Menko PMK: Angka Pengangguran Cukup Tinggi

Rincian 12 Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek KM 58: 7 Pria, 5 Perempuan

Banyak Pemudik Enggak Kebagian Tiket, Menko PMK Minta Kapal ke KSAL

Hakim MK Panggil Empat Pembantu Jokowi di Sidang PHPU

Menko PMK Sebut Doni Monardo Sudah Sakit Sejak Tangani Pandemi COVID-19

Jokowi Setujui Pemberian Bantuan untuk Korban Gagal Ginjal Akut
